PADATNYA PERMUKIMAN DI PINGGIR SUNGAI SEMU MENGAKIBATKAN KERUHNYA AIR SUNGAI

oleh Anisya Feby Efriana (1806186326)

Sungai remu kota sorong | Sungai Remu di Kota Sorong tgl 13 … | Flickr
sumber : https://www.flickr.com/

Kota Sorong  adalah sebuah kota di Provinsi Papua Barat, Indonesia. Letak geografi kota ini merupakan wilayah yang membentang sepanjang pesisir bagian barat Propinsi Papua Barat. Kota sorong  memiliki luasan daratan ±656,6  km.  Jumlah penduduk kota sorong adalah 30 685 jiwa ( sumber: Badan Pusat Statistik Kota sorong 2019). Sungai Remu merupakan sungai yang membelah kota Sorong, yang muara sungai adalah bagian hilir sungai yang berhubungan dengan laut. Lebar Sungai Remu sekitar 10-15 meter dengan kedalaman yang sangat variatif, berkisar 1-7 meter, tergantung dari topografi setempat.

Sungai merupakan salah satu ekosistem yang berperan penting dalam lingkungan. Sungai sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari- hari, sungai juga bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan air dan sumber daya lainnya. Namun sangat di sayangkan kelestarian sungai yang tidak terjaga seiring sejalan dengan pesatnya pembangunan perumahan di sepanjang bantaran sungai.

Sungai Remu yang membelah Kota Sorong melintasi pemukiman padat penduduk dan sebagian besar penduduk belum memiliki sistem sanitasi serta sistem pengelolaan sampah yang baik, maka tidak mengherankan kalau terjadi pencemaran air di Sungai Remu. Indikator dari tingkat polusi sungai adalah warna air yang mengkeruh kehitaman dan bau yang sangat menyengat. Menurut Pasal 1 angka 14 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (“UU PPLH”) adalah masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga melampaui baku mutu lingkungan hidup yang telah ditetapkan. Akibat dari hal ini antara lain terganggunya kesehatan masyarakat akibat tercemarnya sumur penduduk sebagai sumber utama air bersih, bau yang sangat meresahkan, dan matinya kehidupan ikan serta makhluk air yang relevan lainnya. Sungai yang termasuk dalam kategori sangat parah kualitasnya ini semakin terdesak oleh lajunya tingkat pembangunan di sekitar sungai karena sungai ini sebagian besar melintas pada kawasan perkotaan. Warna air sungai semakin hari semakin kotor kehitaman dengan bau sangat menyengat apalagi pada musim kemarau karena tingginya konsentrasi polutan serta meluapnya sungai ketika musim hujan.

Faktor- faktor yang menyebabkan pencemaran air di Sungai Remu adalah

1.      1.     Limbah Domestik merupakan limbah yang dihasilkan oleh dapur rumah tangga. kebanyakan warga di sekitar hilir membuang limbah rumah tangga yaitu air sisa mencuci pakaian/perabotan dapur ke sungai, ke sepitenk, atau galian depan karangan rumah 
2.      Adanya MCK umum yang kurang terawat di pinggiran sungai, serta tidak terdapatnya septictank di sekitar MCK umum tersebut.
3.     Terdapat  ternak babi yang berlokasi di pinggiran Sungai Remu. Dimana kotoran kotoran babi tersebut dialirkan langsung ke Muara Sungai Remu tanpa adanya pengolahan terlebih dahulu serta air dari proses perawatan babi tersebut juga dialirkan ke Sungai Remu

4.     4.  Terdapat  pabrik tahu dan tempe skala rumah tangga yang berada di pinggiran sungai. Di pabrik tahu ini tidak terdapat IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah), sehingga sisa limbah cair dari proses pembuatan tahu langsung dialirkan ke Sungai Remu.
5.      Sampah. Sebagai kawasan pemukiman yang relatif padat, maka sampah merupakan aspek yang sangat penting peranannya dalam perkembangan wilayah kota Sorong. Dengan Minimnya warga setempat dalam pengetahuan membuang sampah pada tempatnya dan minimnya pembuangan sampah akan memicu kebiasan warga dipinggir sungai membuang sampah ke sungai sehingga membuat tercemarnya air Sungai Remu . berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh (Qadry Malawat , Hendrik Pristianto. )Dalam skala kuantitatif, volume sampah yang dihasilkan tiap rumah tangga tergolong sedikit hingga sedang. Terdapat 52% warga yang rata-rata setiap harinya menghasilkan sampah < 1kg, selanjutnya 43% menghasilkan sampah 2-3 kg, 4% menghasilkan 4-6 kg, dan untuk 1 % menghasilkan sampah > 6kg, dan pembuangan sampah pada warga kota sorong Dari survey yang dilakukan 47% warga dengan membuang di pekarangan dan dibakar, diikuti dengan keranjang sampah atau ke TPS sebanyak 39%, dengan cara lain yaitu 8% dan ke sungai sebanyak 6% .Berdasarkan situs BBKSSA PAPUA BARAT sampah- sampah ini akan bermuara di laut dan membuat lautan sampah yang menimbun di daerah Mata Dewa, Kelurahan Malawei, Distrik Sorong Manoi, Kota Sorong.

WhatsApp Image 2020-01-09 at 15.50.05 (2).jpeg
sumber  : https://kumparan.com/, Potret Kawasan Laut Sorong di Papua Barat yang Dipenuhi Sampah Plastik

Secara sudut pandang geografi, pencemaran air dapat disebabnya dekatnya pemukiman padat dengan sungai, karena pemukiman yang padat memungkinkan banyak orang yang minim pengetahuan tentang fungsi sungai sehingga mereka membuang sampah dan limbah sembarangan yang dapat menyebabkan pencemaran air. Pemukiman padat juga dapat membuat pemukaan tanah turun sehingga air tanah dapat terganggu dan dengan padatnya pemukiman dapat mengurangi area resapan air. Pemukiman padat dengan minim fasililitas membuat warga dengan gampangnya membuat limbah dapur rumah tangga ke sungai.

Dalam hal penanggulangan pencemaran air sungai , dalam situs RMOLBABEL Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Dalam Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) 2017 yang berlangsung di Papua Barat, BNPB juga mengukuhkan gerakan tersebut sebagai wadah untuk pengelolaan risiko bencana di daerah aliran sungai dengan pendekatan ekosistem. para relawan melakukan kegiatan Bersih Sungai Remu. Kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan Bulan PRB.  Dengan adanya Gerakan Sekolah Sungai dapat membantu mengurangi Pencemaran air sungai. Adapula kegiatan dari balai Besar KSDA Papua Barat, Perwakilan Anggota DPRD Kota Sorong, Komunitas Informasi Kejadian Kota Sorong (IKKS), Ikatan Pemuda-pemudi Toraja mengajak masyarakat sekitar bantaran sungai Remu Kota Sorong mengikuti kegiatan bersih sampah yang digagas oleh sejumlah aktivis Komunitas Peduli Lingkungan Kota Sorong dan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM)

Ada pun Saran dari saya dalam Penanggulangan untuk pencemaran air Sungai Semu ini dengan memberitahukan  warga setempat tentang fungsi sungai dan bahaya akan pencemaran air sungai yang mampu menimbulkan berbagai macam penyakit, pemerintah setempat juga dapat  membantu warga di pinggir sungai ini dalam memenuhi fasilitas pembuangan sampah, pemerintah juga membuat sanksi untuk siapa yang masih membuang sampah di sungai agar meminimalisir warga yang membuang sampah ke sungai, membuat spanduk tentang pelanggaran pembuangan sampah ke sungai, dan menguplod kegiatan kegiatan yang telah dilakukan ke sosial media agar warga semakin sadar bahwa banyak yang peduli dengan penanggulangan Pencemaran air Sungai Remu

  

Referensi :

1 Qadry Malawat1 , Hendrik Pristianto. 2018. Dampak Aktifitas Masyarakat Kota Sorong Terhadap Tingkat Pencemaran Air Sungai Remu

2.   Badan Pusat Statistik Kota Sorong Papua Barat dalam Angka 2019

3   AKSI BERSIH SAMPAH OLEH BALAI BESAR KSDA PAPUA BARAT DI BANTARAN SUNGAI REMU KOTA SORONG.2018.  https://bbksda-papuabarat.com/aksi-bersih-sampah-oleh-balai-besar-ksda-papua-barat-di-bantaran-sungai-remu-kota-sorong/

4.  Warga Sorong Diminta Tidak Buang Sampah di Sungai Remu. 2016. https://jubi.co.id/warga-sorong-diminta-tidak-buang-sampah-di-sungai-remu/.

5.   Potret Kawasan Laut Sorong di Papua Barat yang Dipenuhi Sampah Plastik.2020. https://kumparan.com/balleonews/potret-kawasan-laut-sorong-di-papua-barat-yang-dipenuhi-sampah-plastik-1sbo9gpX4uw/full .

6.   Gerakan Sekolah Sungai Upaya Pengurangan Risiko Bencana. 2017. https://www.rmolbabel.com/read/2017/10/22/3697/Gerakan-Sekolah-Sungai-Upaya-Pengurangan-Risiko-Bencana-


Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENCEMARAN AIR SUNGAI CILIWUNG SEBAGAI SALAH SATU PENYEBAB BANJIR DI DKI JAKARTA

Air Sungai Cisadane di Kota Tangerang Tercemar??

PENCEMARAN AIR LAUT OLEH TUMPAHAN MINYAK (OIL SPILL) BESERTA PENANGGULANGANNYA